Jumat, 04 Januari 2013

Snake Motion pada roda kereta api


taukah anda bahwa roda kereta api saat berjalan itu berjalan berkelok kelok,, alias tidak lurus... berikut penjelasannya.....

perhatikan gambar berikut:


setiap pergeseran roda saat kereta berjalan dijalan yang lurus menyebabkan perubahan e (celah antara roda dengan rel) dan mengakibatkan perubahan d (diameter roda yang menapak pada rel) sehingga jarak satu kali putaran roda kiri dengan putaran roda kanan akan berbeda , kemudian akan kembali dan sebaliknya sehingga menyebabkan roda yang berjalan meliuk liuk seperti pergerakan tubuh ular sehingga disebut snake motion
panjang gelombang pada gerakan snake motion dapat dihitung dengan persamaan kligel seperti pada gambar berikut:


dimana:
d: diameter roda
S: jarak titik kontak roda kiri dan kanan dengan rel (pada lebar rel 1067 maka S=1120)
ɤ:kemiringan / konusitas = 1:40 atau 1/40

inilah yang menyebabkan flend pada roda kereta api dapat terkikis atau sering kita sebut aus meskipun kereta api selalu berjalan dijalan yang lurus...


thanks to mr Hartono

1 komentar:

serta nama dan email anda